Skenario Allah Itu Indah

Catatan perjalanan Gowes Cipatujah-Rancabuaya, 9 Maret 2013

Manusia hanya bisa merencanakan, takdir menentukan lain, karena Allah SWT Yang Maha Kuasa atas segalanya, tinggal kita menafakuri semua yang terjadi.

photo bersama dengan Anlene

Sebelumnya kami ucapkan pada para sponsor yang telah mensponsori Gowes Cipatujah-Rancabuaya, yaitu Charisma Boutique Tasikmalaya (yang berkualitas itu tidak selalu mahal), Anline (Susu berkalsium untuk tulang dan sendi), CV. Niaga Redja Abadi Tasikmalaya (Bengkel Resmi dan Suku Cadang Motor Honda) dan Kosycg (Berkah dengan Syariah)

Persiapan touring kali ini, tidak dipersiapkan dengan mental yang benar-benar siap, kepadatan kerja yang memerlukan pemikiran dan mengharuskan dikerjakan secara lembur dan marathon, sehigga pada waktunya semua bisa terselesaikan. Dari sisi pekerjaan Alhamdulillah bisa kejar tayang, tetapi dari fisik menjadi kurang fit ditambah dalam perjalanan (loading Tasik sampai Cipatujah) yang kurang nyaman (wuah..... pembelaan diri.... he...he..he..).

Pemberangkatan kalau ngga salah sih dari Basecamp jam 6.41 WIB mulai berangkat dan nyampe Cipatujah jam setengah 10-an, (ngga lihat jam).  Istirahat sebentar kemudian sekitar jam 10-an, mulai mengayuh sepeda. Mungkin belum mencapai satu kilometer Pak H Pipin melihat mobil teriosnya yang yang raib selama 9 bulan sedang diparkir. Untuk memastikannya semuanya berhenti dan menuju mobil tersebut dan ternyata benar kepunyaannya dengan tidak ada perubahan satupun (termasuk stiker yang menempel di kaca depan). Alhamdulillah betapa bahagianya kami apalagi yang si empunya (tidak tanggung-tanggung 4 unit mobilnya raib).

Mobil yang hilang selama 9 bulan

Akhirnya penemuan tersebut dilaporkan ke Polsek Cipatujah, negoisasi yang alot dan kurangnya ketegasan (salah bicara) dari salah seorang anggota membuat berang para goweser (lain kali Pa hati-hati kalau membuat statement jangan ngasal...).

Akhirnya pada jam 14.00 WIB dilanjutkan kembali dengan perasaan yang bercampur aduk antara bahagia dan enggan melanjutkan kembali. 

Ketika melewati Ciheras jalan hotmix ada keinginan mengganti sepeda dengan sepeda jalan raya, ya terjadilah pergantian, sangat ringan dan nyaman. beberapa km kemudian jalanannya kurang baik dan menanjak...wow..berat sekali....hik..hik...hik...., setiap tanjakan akhirnya jadi "matador". untuk mengganti sepeda lagi rasanya malas....

tidak disangka tepat mau masuk hutan sancang ada turunan yang lumayan dan berbelok, rem kurang optimal dileawtinya p Acep dan p Helmi dari sebelah kanan, kemudian dibawa ke sebelah kiri jalan karena didepan belokan dan jembatan. tidak lama setelah melewati P Helmi (posisi ada disebelah kiri jalan) ada suara "krak" (belum pernah mendengar suara seperti itu bukan suara over gigi atau rem) dan rem seperti blong, sehingga fokus pikiran terhenyak sejenak, sepeda bergerak ke kanan padahal sedang dipertahankan untuk disebelah kiri. akhirnya terjatuh kesebelah kanan dan masuk jurang sedalam lebih dari 3 m dan masuk keselokan dan hanya beberapa meter dari sungai.

Alhamdulillah masih dalam lindungan Allah SWT, saat kejadian dalam keadaan sadar tetapi tidak ada tenaga/ lemes dan kemudian dievakuasi oleh rekan-rekan (thanks a lot of) tanpa kalian mungkin keadaannya jadi lain. Terima kasih atas penyelamatan ku pada semua termasuk masyarakat yang menolong. Semoga kebaikannya dibalas setimpal oleh Allah SWT.

Perjalanan gowes akhirnya tidak diteruskan dan diputuskan untuk kembali, Allah SWT telah mengatur segalanya, sampai di Cipatujah sekitar jam 6 sore, P H. Pipin melihat lagi 1 unit mobil xenianya yang sedang dicuci. akhirnya truk yang ditumpangi oleh kami kembali lagi dan berhenti untuk memastikan kebenarannya. dan lagi-lagi benar, mobil tersebut miliknya. So negoisasi dengan yang empunya kemudian dihubungi lagi Polsek Cipatujah setelah sekian lama ditunggu polisi dari polsek tersebut tidak datang. Katanya Polisi pelindung masyarakat tetapi koq tidak cepat tanggap.....????. 

Dengan negoisasi dan kekeluargaan akhirnya kami kembali melanjutkan pulang.

Harus bersabar lagi perjalanan pulang cukup jauh bung, akhirnya sekitar jam 11 malam aku dibawa ke RS TMC, harus terus bersyukur hasil rontgen aku tidak apa-apa, tangan kananku masih sulit digerakan. Besoknya dibawa ke bengkel (tukang urut tulang) Pa Mamun di daerah Rajapolah,  katanya ada yang lepas sama dengan yang di Sancang Garut. 

Haturnuhun P H Joko dan semua rekan-rekan, smoga Allah membalas semua kebaikannya dan selalu melindungi kita semua. Aamiin. 

Sekarang Alhamdulillah tangan kananku sudah bisa bergerak, dan kucoba untuk memposting, meskipun masin ada rasa ngilu.

Kejadian ini tepat di hari kelahiranku, Subhannalloh

Dua buah mobil yang hilang ditemukan berturut-turut dalam satu hari oleh yang punya sendiri, Subhannaloh

Kita ambil hikmah dari kejadian 9 maret 2013 :

1. Persiapkan fisik dan mental serta peralatan dengan baik dalam melakukan perjalanan jauh

2. Dengan kesabaran, apa yang sudah hilang kalau sudah menjadi milik kita akan kembali lagi (tidak oleh orang lain tetapi oleh dirinya sendiri)

3. Allah Maha Pemberi Rezeki, jangan takut akan kehilangan rezeki selama kita masih berusaha, rezeki kita tidak mungkin diambil oleh orang lain.

4. Dikala bahagia jangan lupa bersedih, dikala bersedih pasti akan menemukan kebahagian kembali (kronologi 9 maret Bahagia - Musibah - Bahagia), 

5. Semoga Allah menjaga diri kita dari ria, takabur dan dijadikan selalu mensyukuri ni'kmat-Nya serta selalu melindungi kita semua. Aamiin.

Alhamdulillah Ya Allah atas semua rencanamu yang indah ini, yang kadang oleh kita tidak dimengerti.

"Rabbi auzi'nii an asykura ni'matikallatii an'amta 'alayya wa 'alaa walidayya wa an a'mala saalihan tardaahu wa adkhilnii birahmatika fi 'ibaadikas saalihiin"

(Ya Tuhankan, anugrahkan aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugrahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan agar aku mengerjakan kabajikan yang Engkau ridloi; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh 

(QS. An-Naml [27] : 19)

photo dokumentasi