Curug Batublek merupakan salah satu dari tiga curug di Desa Santanamekar, Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya, selain Curug Badak dan Curug Dagobangkong, terletak di kaki Gunung Galunggung.
Mulanya kita menyangka curug batuhideung, kata blek diartikan black atau hitam, ternyata blek disini batu menyerupai blek (sunda, kaleng kotak tempat menyimpan makanan ringan). disebut batublek karena banyak batu-batu yang berbentuk persegi.
Curug Batublek merupakan aliran Sungai Cilutung, disini terdapat nama besar Ma Eroh yang mendapat penghargaan Kalpataru, Menteri Lingkungan Hidup, Menteri Peranan Wanita, Presiden dan PBB, atas jasanya membuat saluran sepanjang 5 km yang bisa mengairi 145,5 ha.
Curug Batublek merupakan aliran Sungai Cilutung, disini terdapat nama besar Ma Eroh yang mendapat penghargaan Kalpataru, Menteri Lingkungan Hidup, Menteri Peranan Wanita, Presiden dan PBB, atas jasanya membuat saluran sepanjang 5 km yang bisa mengairi 145,5 ha.
Kondisi jalan yang banyak tanjakan dan sinar matahari menyengat cukup terik, sehinga sangat melelahkan ditambah lagi untuk mencapai curug harus berjalan diatas tanggul saluran sekitar 1 km. keindahan diperjalanan membuat semangat untuk sampai ketempat tujuan.
Sampai di curug batublek untuk mendapatkan suasana yang lebih indah lagi dan berendam/berenang harus mempunyai keberanian, karena harus naik keatas melewati tanggul yang sempit dan di bawahnya jurang yang cukup dalam, para goweser mengurungkan niatnya karena kondisi yang tidak memungkinkan.
Crosser kita Kang Asep yang mendokumentasikan.......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar